Media tradisional memiliki peran besar dalam membentuk opini publik, terutama sebelum era digital. Surat kabar, radio, dan televisi menjadi sumber utama informasi bagi masyarakat, sehingga konten yang disampaikan sangat memengaruhi cara pandang audiens terhadap isu tertentu.
Salah satu kekuatan sman4-smg.sch.id utama media tradisional adalah kredibilitasnya. Dengan jurnalis yang terlatih dan proses penyuntingan yang ketat, informasi yang disampaikan biasanya lebih akurat dan dapat dipercaya. Misalnya, dalam pemilihan umum, liputan media tradisional sering kali menjadi acuan utama bagi masyarakat untuk memahami visi dan misi kandidat.
Namun, di era digital, pengaruh media tradisional mulai bersaing dengan media sosial dan platform digital lainnya. Algoritma media sosial sering kali mempromosikan konten berdasarkan preferensi pengguna, yang dapat memperkuat bias dan polarisasi. Dalam konteks ini, media tradisional tetap penting sebagai penyeimbang dengan menyediakan informasi yang berimbang dan berbasis fakta.
Untuk mempertahankan relevansi, media tradisional perlu terus meningkatkan kualitas konten mereka. Penekanan pada analisis mendalam, diskusi panel dengan ahli, dan fakta yang diverifikasi dapat membantu menjaga kepercayaan masyarakat dan peran mereka dalam membentuk opini publik.