Perkembangan Industri Media Tradisional Menuju Era Streaming
Era digital telah merubah landskap media tradisional di Indonesia. "Peningkatan penetrasi internet dan mobile telah menjadi pemicu utama transisi ini," kata Andi Boediman, CEO Ideosource. TV dan radio, kini berbalik arah menuju era streaming. Media cetak juga tak ketinggalan berinovasi. Mulai dari berita harian, majalah, hingga buku kini bisa diakses secara online.
Menurut data Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), pengguna internet di Indonesia mencapai 171,17 juta pada 2019. Angka ini menunjukkan bahwa Indonesia telah siap menuju era streaming. Platform seperti Netflix, Spotify dan iFlix merajai pasar, sementara stasiun TV dan radio konvensional beralih ke streaming online.
"Era streaming memberikan peluang bagi industri media tradisional untuk berinovasi dan mencapai audiens yang lebih luas," ujar Benny Gunawan, ahli media digital. Ia menambahkan, konten-konten lokal memiliki potensi besar untuk meraih pasar internasional melalui platform streaming.
Dampak dan Tantangan Industri Media Tradisional Era Streaming di Indonesia
Perubahan besar ini membawa dampak dan tantangan bagi industri media tradisional. Dampak positifnya, media tradisional memiliki akses ke audiens yang lebih besar dan beragam. Konten lokal bisa menjangkau pasar global. Tapi di sisi lain, tantangannya juga cukup berat.
"Persaingan menjadi lebih ketat. Media tradisional harus beradaptasi dengan cepat atau akan tertinggal," kata Andi. Kedatangan Netflix dan Spotify di Indonesia, misalnya, membuat stasiun TV dan radio harus berinovasi agar tetap relevan.
Kemudian, ada tantangan regulasi. Pemerintah Indonesia tengah merancang peraturan baru terkait layanan streaming. Ini bisa berdampak pada bisnis media tradisional yang beralih ke online.
Tak hanya itu, tantangan lainnya adalah monetisasi. "Monetisasi konten digital masih menjadi PR bagi industri media kita," ucap Benny. Penjualan iklan di platform digital belum sebesar media konvensional. Namun, ini juga membuka peluang inovasi dalam mencari model bisnis baru.
Meski demikian, industri media tradisional di Indonesia telah menunjukkan ketangguhan dan adaptabilitasnya. Berbagai inovasi terus dilakukan agar mampu bersaing di era streaming ini. Seperti kata Andi, "Kuncinya adalah adaptasi dan inovasi. Mereka yang mampu beradaptasi dan berinovasi, akan bertahan dan berkembang di era ini." Memang, jalan menuju era streaming bukanlah hal yang mudah. Namun, dengan tekad dan kreativitas, industri media tradisional Indonesia mampu merespon tantangan zaman.